Komang Persembahkan Emasnya Untuk Masyarakat Lombok dan Orang Tua
Komang Persembahkan Emasnya Untuk Masyarakat Lombok dan Orang Tua. Keberhasilan pesilat Komang Harik Adi Putra dalam meraih emas dalam
cabang olahraga pencak silat nomor putra kelas E menjadi kebanggaan
tersendiri bagi Indonesia. Terlebih lagi ini dia bisa langsung
mendapatkan emas saat cabang olahraga ini baru dipertandingkan di Asian
Games.
Tidak hanya itu saja, lawan yang dihadapi Komang bukanlah pesilat biasa. Mohd Al Jufferi merupakan penyandang gelar juara dunia 2016 dan juga penyabet emas SEA Games 2017. Namun hal tersebut tidak menjadi momok menakutkan bagi Komang untuk dapat mengharumkan nama Indonesia.
“Bangga banget sudah memberikan yang terbaik sama Indonesia. Tidak sia-sia berlatihan dengan disiplin. Terbukti usaha tidak menghianati hasil,” ungkap Komang.
Lebih lanjut Komang mengungkapkan bahwa hasil ini juga tidak lepas
dari peran orang tuanya. Sebab tanpa adanya dukungan moral dan moril
dari mereka Komang tidak mungkin meraih hasil yang gemilang. Komang pun
juga mempersembahkan kemenangannya tersebut untuk para korban gempa di
Lombok.
“Ini untuk orang tua saya juga karena sering memberi suport dan mendoakan supaya anaknya bisa sukses. Saya juga berdoa supaya lombok tetap aman dan tidak terjadi gempa lagi,” ujarnya.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi cacatatn rekor bagi Komang. Ini adalah yang kedua kalinya Komang dapat mengalahkan Mohd Al Jufferi. sebelumnya dia berhasil mengalahkannya dalam partai final test event Asian Games 2018 bulan Februari kemarin. Pada saat itu Komang berhasil menang telak dengan skor 5-0.
Tidak hanya itu saja, lawan yang dihadapi Komang bukanlah pesilat biasa. Mohd Al Jufferi merupakan penyandang gelar juara dunia 2016 dan juga penyabet emas SEA Games 2017. Namun hal tersebut tidak menjadi momok menakutkan bagi Komang untuk dapat mengharumkan nama Indonesia.
“Bangga banget sudah memberikan yang terbaik sama Indonesia. Tidak sia-sia berlatihan dengan disiplin. Terbukti usaha tidak menghianati hasil,” ungkap Komang.
Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.
“Ini untuk orang tua saya juga karena sering memberi suport dan mendoakan supaya anaknya bisa sukses. Saya juga berdoa supaya lombok tetap aman dan tidak terjadi gempa lagi,” ujarnya.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi cacatatn rekor bagi Komang. Ini adalah yang kedua kalinya Komang dapat mengalahkan Mohd Al Jufferi. sebelumnya dia berhasil mengalahkannya dalam partai final test event Asian Games 2018 bulan Februari kemarin. Pada saat itu Komang berhasil menang telak dengan skor 5-0.
Comments
Post a Comment